Mengatur Jadwal Anak Tidur
Belakangan ini, banyak sekali teman ngerumpi yang
memiliki anak, khususnya usia balita diajak untuk bergadang. Apakah itu baik
dan jam berapa sih seharusnya anak tidur? Belakangan ini, biang ngerumpi
berdebat sama Oma. Lantaran, Oma ingin buat jam tidur baby Hans larut,
setidaknya jam 10 malam, baru diajak tidur. Sementara biang ngerumpi, maunya
Baby Hans tidur jam 08.00. Karena itu, masuk kamar jam 07.30 untuk diajakbermain dan mendongeng.
Jujur, biang ngerumpi sama Oma selalu berantem dengan
aturan jam tidur Baby Hans. Menurut teman ngerumpi, jam berapa anak harus sudah
tidur? Yuk sama-sama belajar untuk mengetahui jam berapa seharusnya balita
tidur. Menurut pakar kesehatan, balita membutuhkan waktu sekitar 11-14 jam
tidur dalam sehari. Berdasarkan hal itu maka rumusan, malam balita harus tidur
10-12 jam dan siang hari 1-2 jam.
Sebab pertumbuhan
balita itu sangat pesat, termasuk jam tidur mengalami perubahan. Biasanya waktu
masih satu tahun kebawah, balita akan tidur sehari bisa tiga sampai empat kali.
Nah, bertambahnya usia, tidur siang cukup satu kali. Menidurkan anak tentunya
tidak mudah.
Bahkan terkadang ada anak yang mengalami kesulitan
untuk tidur. Sebab, balita sedang menguji kemandirian mereka, jadi membuat
mereka tidur di tempat pertama bisa menjadi tantangan. Nah, sebagai orang tua,
teman ngerumpi harus bisa melihat tanda-tanda kelelahan pada anak. Sehingga
bisa menenangkan, sebelum anak mulai menggerutu atau bertingkah mengesalkan.
Dikarenakan jam tidur lewat.
Penting, teman ngerumpi ketahui rutinitas waktu tidur
harus tegas dan konsisten benar-benar membantu mengatasi banyak masalah tidur
dan menetap balita. Dengan memahami jam tidur anak, sangat penting dalam
membantu anak menerapkan kebiasaan sehat.
Mengatur
Jam Tidur Balita
Teman ngerumpi menjadi orang tua adalah tanggung jawab
besar, termasuk dalam hal mengajarkan anak tidur tepat waktu. Mungkin, jadwal
tidur balita pada umumnya terlihat begini
pada jam 07.00 anak akan bangun, jam 1 siang merupakan jam tidur siang tidak
lebih dari 2 jam. Biasanya bangun di jam 3 sore. Dan pada 19.30 merupakan jam tidur
anak di malam hari.
Pastikan jam tidur anak pada siang hari jangan terlalu
siang, sehingga bangunnya kesorean. Sehingga anak akan mengalami kesulitan
tidur di malam hari. Pada dasarnya,
beberapa balita suka bangun jam 5.30 pagi atau 6 pagi. Tidak banyak yang dapat teman
ngerumpi lakukan tentang ini. Menidurkan balita di malam hari dengan harapan
bangun di pagi hari cenderung tidak berhasil. Balita mungkin masih bangun lebih
awal kemudian menjadi pemarah karena terlalu sedikit tidur.
Jujur, ini pernah diterapkan Oma pada baby Hans. Baby
Hans diajak tidur jam 10 malam, tetap saja bangun subuh atau jam 5. Bahkan, Oma
menerapkan sistem tetangga yang anaknya diajak begadang sampai jam 11 malam.
Biang ngerumpi sangat TIDAK setuju dengan prinsip begadang untuk anak. Sebab,
anak jadi mudah cengeng dan tidak happy sepanjang hari. Hal itu benar. Jika Baby
Hans tidur cukup, ketika bangun dia bisa langsung main sendirian. Bahkan, tidak
menganggu mama-nya yang masih mengantuk.
Bagaimanakah
membuat anak bisa tidur awal?
Mungkin banyak yang tidak mengetahui bahwa anak
membutuhkan rutinitas sebelum mereka tidur. Teman ngerumpi bisa membuat
kegiatan waktu tidur yang positif agar balita merasa siap untuk tidur. Sehingga
mudah tenang ketika mereka bangun di pagi hari.
Sebagian besar balita siap tidur antara pukul 18:30
dan 19:30. Ini adalah waktu yang baik, karena mereka tidur paling nyenyak
antara jam 8 malam dan tengah malam. Penting untuk menjaga rutinitas tetap
konsisten di akhir pekan dan juga selama seminggu.
Nah, rutinitas sebelum tidur bisa digambarkan seperti
jam 7 malam sikat gigi, ganti popok. Lalu membaca buku atau mendongeng. Jujur, penerapan
rutinitas seperti ini sangat mudah. Meskipun, terkadang Baby Hans susah diajak
masuk ke kamar jam 7.30. Namun, dijanjikan nonton satu film sebelum tidur,
membuatnya mau masuk ke kamar.
Ya, memberikan ponsel sebentar untuk menonton lagu
anak-anak selama sepuluh menit. Kemudian matikan ponsel, dan lampu. Awalnya, si
Baby akan marah karena masih belum puas menonton. Biasanya biang ngerumpi
menenangkan dengan mengajak bernyanyi dan kemudian mendongeng. Hingga Baby Hans
tertidur, bahkan tanpa minum susu bisa tidur.
Menurut teman
ngerumpi, apakah sistem yang biang ngerumpi terapkan salah? Sistem apakah yang
bagus agar anak bisa tidur lebih awal? Ingat anak tidur cukup akan memberikan
pertumbuhan yang bagus bagi anak.
Jadilah orang pertama yang berkomentar!
Hi Teman Rumpi, terima kasih sudah main ke blog chitchat, ada baiknya berbagi pendapat tanpa meninggalkan spam ya. Kita sama-sama saling menghargai rumah maya kita. Salam, thanks telah meninggalkan biang rumpi manis di sini. cheers @citrapandiangan