Serunya Nonton Drakor Baik Bagi Kesehatan
Chitchat.my.id- Hai, apa kabar semua,
mudahan dalam keadaan sehat dan penuh suka cita dalam hidup ini. Selamat datang
di jam tayangan ngerumpi nyeleneh di blog ChitChat, Ngerumpi yuk! Kali
ini si biang rumpi mau mengajak teman ngerumpi mengenai DRAKOR. Ayo jujur,
siapa di sini yang suka nonton drama korea?
Mungkin, sebagian dari teman ngerumpi akan mengatakan
menonton drama korea itu hanya buang-buang waktu dan tidak ada manfaat sama
sekali. Eits, sini biang rumpi kasih tau ya; menonton drama korea itu ada juga
lho manfaat yang bisa dirasakan. Ingin tahu? Memang, apa pun yang berlebihan
tidak baik, tetapi menonton dengan porsi yang cukup juga bisa memberikan dampak
positif bagi kehidupan teman ngerumpi lho. Pastinya mencegah stres.
Dengan menonton
drama korea, teman ngerumpi secara tidak langsung melatih mental. Coba teman
ngerumpi rasakan, apa yang teman ngerumpi lakukan ketika nonton drama korea?
Pasti teman ngerumpi membayangkan adegan-adegan yang terjadi dalam drama
tersebut kan? Teman ngerumpi membayangkan adegan-adegan
tersebut dapat merangsang otak untuk bekerja. Sehingga dapat meningkatkan
kesehatan otak; nah agar otak bisa bekerja maksimal film atau drakor yang ditonton
harus jenis kriminal, suspense, dan thriller.
Sebab, dengan menonton jenis ini, sudah pasti sangat
menantang diri untuk memperhatikan cerita yang kompleks, termasuk mengingat
tiap-tiap cerita untuk menggabungkan clue di setiap putaran film. Sehingga teman
ngerumpi melatih otak untuk semakin tajam dan baik. Tidak hanya itu saja, teman
ngerumpi juga mendapatkan manfaat kesehatan mental dengan mengaktifkan otak. Ketika,
teman ngerumpi menonton drama Korea, semua area visual di otak teman ngerumpi diaktifkan. Ini mempromosikan kerja
otak untuk mengaktifkan korteks visual utama di lobus oksipital, sehingga teman ngerumpi bakal menganalisa gambar
pertama.
Sehingga, lobus temporal inferior mulai
mengenali objek, dan lobus parietal bertanggung jawab atas perhatian spasial.
Ini terjadi ketika teman ngerumpi menganalisis
adegan dan dialog dalam drama Korea. Selain itu, otak teman ngerumpi bakalan bekerja keras untuk mengenali wajah para karakter
dalam drama tersebut.
Selain itu juga, menonton drama korea juga bisa meningkatkan
memori. Bahkan merangsang
kesadaran kognitif. Hal itu terjadi, ketika
teman ngerumpi sedang mengingat adegan film yang sedang ditonton. Bahkan, otak
teman ngerumpi bereaksi dengan kuat. Sebab, ketegangan dapat meningkatkan aktivitas yang lebih besar di
lobus frontal dan parietal otak. Oleh karena itu, mereka bekerja untuk fungsi
eksekutif yang lebih tinggi-perencanaan dan pengorganisasian dan pengelolaan
waktu dan perhatian. Faktanya, menonton film yang menarik perhatian dapat membantu merangsang kesadaran kognitif dan otak yang
sehat.
Sudah pasti dong, dengan menonton film atau drama
korea bisa mengobati depresi. Sebab,
kerja sistem limbik dirangsang dengan cara yang benar, memicu pelepasan
zat kimia otak seperti serotonin (yang membantu kita merasa bahagia) dan
dopamin. Hal tersebut, bisa membuat
teman ngerumpi dan biang ngerumpi berbahagia.
Bahkan, teman ngerumpi bisa
menciptakan imajinasi. Ketika teman
ngerumpi menonton drama
korea, pasti teman ngerumpi bisa membayangkan diri teman ngerumpi di dalamnya. Hal ini dapat memicu
otak untuk membuat gambar. Hal ini memungkinkan
teman ngerumpi untuk
menjadi kreatif dan memikirkan ide-ide baru. Nah, sudah tahukan menonton drama korea banyak manfaatnya. Asal, jangan
berlebihan ya, bahkan 1x24 jam alias sepanjang hari nonton dramanya. Malah
berbahaya bagi kesehatan mata dan keluarga.
temukan artikel menarik lainnya
Jadilah orang pertama yang berkomentar!
Hi Teman Rumpi, terima kasih sudah main ke blog chitchat, ada baiknya berbagi pendapat tanpa meninggalkan spam ya. Kita sama-sama saling menghargai rumah maya kita. Salam, thanks telah meninggalkan biang rumpi manis di sini. cheers @citrapandiangan