Liburan di Kota Sendiri, Kenapa Tidak!

Staycation di Kota Sendiri

Chitchat.my.id- Aloha, apa kabar semua. Selamat datang di jam tayangan ngerumpi nyeleneh di blog ChitChat, Ngerumpi yuk! Kali ini si biang rumpi mau mengajak teman ngerumpi membahas mengenai “Liburan di Kota Sendiri.” Jujur saja, biang rumpi sudah kangen untuk menggeret koper atau membawa tas ransel keluar kota atau pulau. Namun, biang rumpi tidak boleh egois di era pandemic seperti ini! Apalagi sewaktu membaca artikel liburan city tour ala komunitas blogger Balikpapan. Duh seru banget ya! Jadi ingin liburan lagi deh!

Teman ngerumpi yang suka traveling, pasti sudah gatal kaki untuk liburan bukan? Biang ngerumpi tahu, kalau teman ngerumpi juga sedang bertahan untuk tidak menjadi EGOIS untuk pergi liburan dan tidak menjaga keselamatan diri, apalagi orang lain. Ironis bukan, jujur biang rumpi pun merasa sedih dengan covid-19 ini! Tiap hari di Kota Tanjungpinang, Pulau Bintan setiap hari ada korban yang terjangkit virus corona satu ini. Bahkan, ada bayi yang baru lahir juga terkena covid. Sedih bukan?

Biang rumpi tahu dan terkadang ingin jalan ke sana, tetapi bertahan untuk tidak mencoba pergi. Bahkan, sudah ada pesawat yang memberikan test rapid gratis. Masalahnya, teman tidak akan pernah tahu, di mana kita akan terkena virus covid-19. Mungkin anti body teman ngerumpi strong alias kuat, namun bagaimana dengan keluarga? Terus, bagaimana dong mengusir rasa bosan ini? Anak-anak juga butuh piknik? Emak (Mama, mommy, bunda) juga sudah merasa bosan di rumah saja! Apalagi pekerjaan di rumah jadi double alias dua kali lebih berat; Apabila dibandingkan hari biasa!

Travel di Kota Sendiri dan Menginap di Hotel

Biang rumpi juga sama seperti teman ngerumpi yang merasa jenuh dan bosan di rumah saja! Maka daripada itu, ketika membaca tulisan sista Aisyah mengenai city tour di kota sendiri, kenapa tidak! Biang rumpi jadi ingat, sewaktu jadi guide di “Pulau sendiri.” Lantaran ada teman dari daerah lain yang belum pernah menginjakan kaki ke Bintan dan penasaran. Akhirnya, biang rumpi searching mengenai wisata apa saja yang menarik! Sehingga bisa menjadi GUIDE yang baik! Kan kasihan, mereka sudah jauh-jauh datang ke Bintan, tetapi biang rumpi tidak tahu apa-apa. Jadinya, hunting tempat menarik dan menghitung waktu perjalanan dan estimasi waktu dari satu spot ke spot lain.

Namun, karena covid-19 ini, biang ngerumpi beneran merasa bosan dan tak berdaya! Rasa hasrat untuk traveling sudah menumpuk! Biasanya, sudah dua sampai tiga kali liburan dalam setahun. Ini tinggal beberapa bulan untuk mengakhiri tahun 2020 ini; biang rumpi baru dua kali traveling keluar kota yakni ke Jakarta karena mau melakukan pemeriksaan kesehatan, sekaligus jalan-jalan ke puncak. Terus, di bulan February, ketika adik sepupu melangsungkan pernikahannya. Biang rumpi bersama keluarga besar, pergi ke sana sekalian menghadiri pernikahan dan juga untuk liburan!

Bosan dong ya, tidak kemana-mana. Nggak bisa liburan keluar kota bukan berarti nggak bisa liburan di kota sendiri. Tidak ada salahnya koq untuk mencoba menjadi turis di kota sendiri. Seru juga dan bahkan hebohnya sama. Misalnya nih, biang ngerumpi sempat dua kali menginap di hotel yang berbeda, heboh packingnya sama juga dengan mau liburan keluar kota ^hahaha. Biang rumpi harus menyiapkan pakaian, bawa laptop dan bahkan cemilan. Soalnya, hari pertama nginap di hotel enggan untuk keluar kamar ^hahaha; apalagi keluar hotel! Jadi, seru-seruan aja di area hotel.

Apakah aman menginap di hotel di era pandemic seperti ini? Jujur, awalnya takut juga jika karyawan hotel ada yang terkena virus covid-19. Namun, melihat struktur dan protocol kesehatan mengikuti anjuran Pemerintah. Jadi, sah-sah saja dan meski was-was, tetapi tetap saja enjoy staycation di hotel selama beberapa hari.

Bahkan ya, biang rumpi membawa dua anak kesayangan biang ngerumpi untuk ikut join menikmati suasana yang berbeda sekali-kali. Duh, mereka non stop berenang setiap dua jam sekali ^hahaha. Untung menyediakan stok cemilan banyak dan juga mie instan yang tinggal diseduh. Soalnya, Biang Rumpi enggan repot order go food, maklum era pandemic gini mengeluarkan uang harus bijak ^hahaha. Boleh sesekali order room service, tetapi kalau dalam sehari dua sampai tiga kali, bisa bangkrut Bandar. Apalagi staynya tiga hari di hotel.

Setelah check out, boleh dong jalan-jalan cantik dengan beranggapan sedang memaksimalkan waktu sebelum flight. Bahkan, biang ngerumpi yang sejak dua tahun lalu ingin banget pergi ke vihara (wihara) ala Vietnam atau Thailand itu; akhirnya keturutan. Padahal dari dulu mau ke sana saja, selalu tertunda-tunda. Namun, pada akhirnya bisa juga kesampaian ke viara yang belum di resmikan, jadi biang ngerumpi nggak tahu apa nama viharanya. Apabila teman ngerumpi kepo (ingin tahu); boleh deh nonton channel youtube jejak cantik di bawah ini ya.

Tersesat dalam Hujan

Kala itu cuaca sedang cerah dan tiba-tiba hujan, mencari lokasi vihara gunung kijang; masyarakat setempat menyebutnya demikian. Jadi, biang ngerumpi ikutan juga deh menyebuthnya vihara gunung kijang. Soalnya, lokasinya memang berada di wilayah administrasi gunung kijang dibawah naungan Kabupaten Bintan.

Sekilas info: Pulau Bintan terdiri dalam tiga pemerintahan yakni Pemerintah Provinsi Kepri yang kebanyakan kantornya berada di kota Tanjungpinang. Nah, selebihnya Kota Tanjungpinang itu berada di Pulau Bintan; sedangkan sebagian Pulau Bintan dikuasi Kabupaten Bintan. Jadi, bagi pendatang yang tidak tahu terkadang bingung. Kota Tanjungpinang apa Kabupaten Bintan, padahal mah masih satu pulau; berbeda dengan  Batam. Pulau Batam tersendiri, jadi kalau mau ke Batam ya harus menyeberang menggunakan kapal feri deh!

Back to story ya teman ngerumpi, nah vihara gunung kijang ini sangat luas. Meskipun cuaca tidak mendukung, tetap saja biang ngerumpi menikmati setiap momen ketika menginjakan kaki ke sana. Luas banget dan di bagi menjadi beberapa bagian. Awalnya, sedikit scary, soalnya sepi banget dengan bangunan autentik seperti ini. Untung ada adik kecil aku yang selalu menenami aku kemana pun aku pergi. Si adik bontot ini dengan setia mengikuti kemana biang ngerumpi pergi dari satu spot ke spot lain. Meskipun untuk urusan photo, biang ngerumpi mempercayakan tripod; dibandingkan tangan adik biang ngerumpi yang mengambilkan gambar maupun video.

Keseruan liburan di kota sendiri itu sama dengan keseruan teman ngerumpi liburan keluar kota atau negeri. Apalagi, jika selama ini teman ngerumpi sangat sibuk ketika berada di kota sendiri. Nah, masa pandemic ini bisa digunakan untuk mengenal kota sendiri lho. Manfaat city tour yang bisa teman ngerumpi rasakan. Teman ngerumpi jadi mengetahui tempat wisata kece yang selama ini hanya mendengar. Akhirnya bisa kesampaian juga untuk mengetahui secara langsung, tanpa menunda-nunda.

Menghemat biaya penginapan maupun transportasi, soalnya tidak perlu menggunakan pesawat untuk liburan hihihi. Yang paling penting, bisa membawa keluarga besar untuk liburan bersama. Tanpa perlu takut untuk mengeluarkan uang secara berlebihan untuk tiket pesawat, kereta api dan sebagainya. Bahkan, bisa mempelajari sejarah kota tempat tinggal yang selama ini tidak mengetahui apapun. Dikarenakan sibuk bekerja dan kalau pun cuti, memilih liburan keluar kota seperti ke Bali, Bandung dan lain-lainnya. Nah, mumpung pandemic, teman ngerumpi bisa memanfaatkan waktu liburan bersama keluarga untuk menjelajah tempat wisat yang selama ini hanya dalam impian atau pun waiting list. Sekarang, waktunya mewujudukannya!

Manfaat liburan bersama keluarga itu sangat banyak, apa perlu biang ngerumpi jelaskan satu per satu? Mungkin di artikel berikutnya atau di blog biang rumpi satunya ya di jejakcantik.com. Soalnya untuk traveling semuanya dibahas tuntas di sana. Oh iya, yang penasaran mengenai wisata yang ada di Balikpapan; boleh tuh searching di mbah google, kalau di Pulau Bintan, biang rumpi jelaskan secara singkat saja ya! 

Di Pulau Bintan ini ada banyak sekali vihara mulai di kota Tanjungpinang hingga di Kabupaten Bintan. Bahkan beragam bentuk vihara baik kecil maupun besar. Begitu juga soal masjid, untuk di Kabupaten Bintan sendiri, bentuk masjid setiap kecamatan ada yang besar dan unik. Yang paling berkesan itu bagi biang rumpi masjid yang berada di wilayah kawal, arah menuju pantai trikora yang terkenal hingga ke Negara tetangga. Soalnya warna masjidnya pink dan bentuknya menarik banget. Next, biang rumpi bakalan posting photo-photo masjid yang ada di Kabupaten Bintan. Mudahan, koleksi photonya masih ada. Kebetulan lagi ingin menghapus file lama eh photo lama. Sama seperti menghapus kenangan mantan, biar tidak ada gejolak kebencian apalagi rindu hahaha. Sempatkan tadi biang ngerumpi menyinggung pantai. Nah, pantai pulau Bintan ini menarik dan unik pemandangannya. Selain itu juga ada hutan mangrove dan kuliner yang wajib dicoba. Apalagi ya, duh banyak deh; termasuk sejarah mengenai kesultanan Riau. Penasaran? Nah, kalau lepas pandemic dan keuangan sudah stabil. Boleh deh liburan ke Pulau Bintan. Jangan lupa nanti meet up dengan biang ngerumpi ya, siapa tahu kita bisa ngerumpi bareng secara live.