Keajaiban Makan Bawang Putih
Chitchat.my.id- Aloha, apa kabar semua?
Mudahan sehat dan jauhi bala (eh, manknya film Mohabaten ya Keluarga Bala).
Entahlah, si biang kerok ini kalau memikirkan soal musuh terbesar kaum
perempuan itu bawaannya merinding disko gimana gitu! Kalau teman ngerumpi
bagaimana? Saat ini si biang kerok ingin membahas sedikit mengenai kesehatan.
Kolom baru di blog nyeleneh ala si biang rumpi dalam jam tayang ngerumpi di
blog ChitChat yuk.
Sampai saat
ini kalau baca berita atau artikel mengenai kanker payudara, si biang rumpi ini
beneran sedih dan tak berdaya. Takut membayangkan jika itu terjadi pada diri
kita sendiri. Bagaimana gitu? Apalagi salah seorang teman ngerumpi mama-ke ada
salah seorang temannya meninggal dunia. Bule Y begitu aku menyebutnya saat aku masih
kecil. Tidak di sangka, teman mama-ke ini menghembuskan nafasnya lantaran
penyakit kanker payudara membunuhnya.
Baca juga: Fenomena Kehidupan Wanita
Dia tidak
menyadari dirinya sedang menghadapi persoalan berat yakni kanker payudara. Ia
baru mengetahuinya ketika memasuki stadium empat. Sehingga sudah tidak bisa
tertolong lagi! Serem ya, breast cancer adalah penyakit paling banyak meregut
nyawa perempuan di seluruh dunia. Nah, teman rumpi perempuan ada baiknya rajin
memeriksakan payudaranya baik seorang diri ataupun ke dokter untuk mencegah
terjadinya penyakit ini menjangkit tubuh kita.
Pada suatu
hari, Bude-ku TN, divonis dokter terkena kanker payudara. Untunglah, saat
melakukan pemeriksaan belum parah. Namun, dokter menyarankan untuk di operasi.
Namanya kita sebagai manusia biasa yang memiliki anggaran terbatas, mikir biaya
berapa besar biaya dibutuhkan untuk melakukan operasi dan paska pemulihan.
Sehingga, terpaksa dia menolak untuk operasi.
Baca juga: Aku ini Ibumu, Bukan Temanmu
Di rumah
dia berdoa dan mulai memakan bawang putih. Kabarnya, bawang putih sangat
mujarab untuk mengobati kanker. Berdasarkan info “gossip” tersebut, dia mulai
memakan satu siung bawang putih setiap hari. Tentu saja, rasanya getir di lidah
dan merasa tidak nyaman saat mengunyah bawang putih mentah. Dia menggunakan
trik sendiri untuk memakan bawang putih mentah itu. Singkat cerita, waktu berlalu
dan dia melakukan pemeriksaan. Suatu mukjizat terjadi, saat dia melakukan
pemeriksan dan dokter sempat speechless. Saat dilakukan pemeriksaan melalui
ronsen, kanker tersebut telah kisut dan tertarik ke dalam dan tidak terlihat
lagi. WOW! Sungguh suatu kesaksian yang luar biasa.
Karena ini
adalah kisah nyata dan dialami Bude-Ku sendiri. Aku benar-benar bersyukur bahwa
dia telah terlepas dari bahaya kanker payudara. Sungguh mengerikan sekali
penyakit ini ya, teman! Meskipun aku si biang rumpi, aku berharap kalian dan
juga aku tidak akan pernah mengalami persoalan ini.
Nah, apakah
teman rumpi berani melakukan pemeriksaan seorang diri di rumah untuk mengetahui
tanda apakah sudah ada tanda-tanda akan bahayanya penyakit kanker payudara pada
diri kita?
Baca juga: Stalking Pria vs Dapur
Mulailah
dengan melihat payudara di cermin dengan
bahu lurus dan lengan di pinggul teman.
Lalu, mulailah kita mencari tanda-tanda:
- Payudara yang ukuran biasa, bentuk, dan warna
- Payudara yang merata berbentuk tanpa distorsi terlihat atau bengkak
Jika Anda
melihat salah satu perubahan berikut, segera pergi ke doker ya teman rumpi.
Perubahan antar lain, Dimpling, kerutan, atau menggembung kulit; Sebuah puting
yang telah berubah posisi atau puting terbalik (mendorong ke dalam bukannya
mencuat); Serta kemerahan, nyeri, ruam, atau pembengkakan. More info bisa baca di sini
KESIMPULAN
Sebagai wanita, kita perlu menjaga kesehatan dan peduli
terhadap diri sendiri. Termasuk kita harus berani mengambil sikap untuk secara
rutin memeriksa payudara kita sendiri. Walaupun, kita takut menghadapi hal yang
terburuk. Namun, tidak ada salahnya jika kita melihat suatu tanda yang
mencurigakan dan bisa segera ditindak dan diobati. Jangan sampai terlambat dan
menyesal. Sebab, kanker payudara bukanlah gosip belaka. Siapapun kita, kaya
maupun miskin bisa terkena penyakit mengerikan satu ini
Salam Rumpi
Pada
1/30/2017
Jujur aku takut kalo yg periksa2 gini Mbak. Padahal penting banget ya
ReplyDeletebener mbak, sama tapi kita wajib ya.. minimal sebulan sekali biasanya sehabis pms aku mencoba periksa dan selain itu tidak makan daging hehehe
DeleteAlhamdulilah budhenya udah sehat ya mbk :)
ReplyDelete